Analisis Potensi Bahaya Kebakaran Permukiman Dengan Menggunakan Sistem Informasi Geografi di Kecamatan Medan Timur

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Tingkat potensi bahaya kebakaran di Kecamatan Medan Timur. (2) Penambahan jumlah proteksi hidran dengan analisis lokasi penempatan hidran baru. Penelitian ini dilakukan pada tahun 2019 di Kecamatan Medan Timur. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah intrepetasi citra, observasi lapangan, dan studi dokumenter. Teknik analisis data dilakukan dengan digitasi manual, interpretasi citra, dan overlay.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Kelurahan dengan wilayah potensi bahaya kebakaran tinggi terluas adalah Kelurahan Pulo Brayan Darat II yaitu 600.323,73 m2. Kelurahan Sidodadi yaitu 513.838,55 m2. Kelurahan Pulo Brayan Darat I yaitu 496.560,63 m2. Kelurahan Pulo Brayan Darat II memiliki luas kepadatan bangunan sebesar 852.499,75 m2 dengan luas blok sebesar 1.358.197,96 m2. %. Kelurahan Sidodadi memiliki luas kepadatan bangunan sebesar 247.708,27 m2 dengan luas blok sebesar 409.062,76 m2 Kelurahan Pulo Brayan Darat I memiliki luas kepadatan bangunan sebesar 874.132,62 m2 dengan luas blok sebesar 1.227.285,67 m2 (2) Penambahan jumlah proteksi hidran dengan analisis penempatan hidran baru dibuffer sejauh 200 meter dari titik hidran pertama dengan jarak 3 meter jarak dari tepi jalan.