Pengembangan Buku Saku Bergambar Sebagai Sumber Belajar Mandiri Pada Materi Sistem Indra Di Kelas XI IPA SMA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) hasil analisis kebutuhan siswa dan guru Biologi sehubungan dengan pengembangan buku saku bergambar sistem indra; (2) kelayakan isi dan penyajian; (3) kelayakan Bahasa; (4) kelayakan desain layout; (5) respon guru Biologi; (6) respon siswa; (7) efektivitas dari Buku Saku Bergambar Sistem Indra; (8) perbedaan hasil belajar kognitif siswa; dan (9) perbedaan kemandirian belajar Biologi siswa yang diajar dengan menggunakan Buku Saku Bergambar Sistem Indra dan tanpa menggunakan Buku Saku Bergambar Sistem Indra. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (R and D) dengan model pengembangan Thiagarajan (4-D) yang terdiri dari empat tahap yaitu: define (pendefinisian), design (perancangan), development (pengembangan), dan dissemination (penyebaran). Uji efektivitas Buku Saku Bergambar Sistem Indra dilakukan di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Percut Sei Tuan. Instrumen dalam penelitian ini ada lima yaitu instrumen penilaian validator ahli, instrumen penilaian (respon) guru Biologi, instrumen uji respon siswa, tes hasil belajar kognitif Biologi siswa materi sistem indra, dan angket kemandirian belajar Biologi siswa. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa: (1) hasil analisis kebutuhan siswa dan guru Biologi menunjukkan bahwa sangat diperlukannya buku saku bergambar sistem indra untuk mendukung buku teks pelajaran Biologi yang ada; (2) kelayakan isi dan penyajian Buku Saku Bergambar Sistem Indra menurut ahli materi diperoleh rata-rata nilai secara beturut-turut yaitu 93,8 dan 98 dengan kategori sangat layak; (3) kelayakan Buku Saku Bergambar Sistem Indra menurut ahli Bahasa diperoleh rata-rata nilai 90,77 dengan kategori sangat layak; (4) kelayakan Buku Saku Bergambar Sistem Indra menurut ahli desain layout diperoleh rata-rata nilai 83,48 dengan kategori sangat layak; (5) respon guru Biologi terhadap Buku Saku Bergambar Sistem Indra adalah sangat layak dengan rata-rata nilai 99,58; (6) respon siswa terhadap Buku Saku Bergambar Sistem Indra adalah sangat layak dengan rata-rata nilai yaitu 97,78 (uji perorangan), 98 (uji kelompok kecil), dan 99,72 (uji lapangan terbatas); (7) efektivitas Buku Saku Bergambar Sistem Indra dilihat dari hasil belajar kognitif siswa pada pelajaran Biologi materi sistem indra, uji t (t-test), nilai N-gain, dan kemandirian belajar Biologi siswa, dengan hasil belajar kognitif siswa pada mata pelajaran Biologi materi sistem indra; (8) terdapat perbedaan signifikan antara hasil belajar kognitif siswa yang diajar dengan menggunakan buku saku bergambar dan tanpa menggunakan buku saku bergambar pada mata pelajaran Biologi materi sistem indra (thitung = 5,211; P ≤ 0,000), diman rata-rata nilai post-test kelas eksperimen yaitu 82,06 ± 7,07 (X ̅ ± SD) dan rata-rata nilai post-test kelas kontrol yaitu 72,65 ± 7,16 (X ̅ ± SD); dan (9) terdapat perbedaan signifikan antara kemandirian belajar Biologi siswa yang diajar dengan menggunakan buku saku bergambar sistem indra dan tanpa menggunakan buku saku bergambar sistem indra (t¬hitung = 6,055; P ≤ 0,000), dimana rata-rata nilai kemandirian belajar Biologi siswa kelas eksperimen yaitu 85,47 ± 9,26 (X ̅ ± SD) dan rata-rata nilai kemandirian belajar Biologi siswa kelas kontrol yaitu 70,17 ± 10,60 (X ̅ ± SD).