PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN STATUS SOSIAL EKONOMI TERHADAP MINAT MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI SISWA KELAS XI DI SMA SWASTA BANDUNG T.P. 2019/ 2020

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya minat siswa untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, rendahnya motivasi belajar pada siswa, kurangnya respon belajar siswa ketika guru mengajar di depan kelas, status sosial ekonomi yang tergolong masih rendah, serta adanya anggapan bahwa pendidikan tinggi hanya dapat diperoleh oleh anak yang status sosial ekonomi orangtuanya mapan, sehingga siswa kelas XI memiliki minat yang rendah untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Swasta Bandung tahun pembelajaran 2019/2020. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI Program IPS & IPA SMA Swasta Bandung yang berjumlah 95 orang dan sampel sebanyak 77 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, angket, dan dokumentasi.
Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran sejauh mana motivasi belajar dan status sosial ekonomi keluarga mampu memberi pengaruh terhadap minat siswa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Hasil analisis yang diperoleh secara parsial motivasi belajar (X1) memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap minat melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi yaitu 5.999 > 1,990 (thitung>ttabel). Status ekonomi keluarga (X2) memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap minat melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi (Y) yaitu 2.571 > 1,990 ( thitung>ttabel). Nilai Fhitung = 30.042 yang selanjutnya dibandingkan dengan Ftabel pada taraf signifikan 95% (α= 0,05) dan dk = 83 – 3 yaitu 3.11. Nilai Fhitung>Ftabel (30.042 > 3.11) dan nilai Sig α=0,05. Hal ini berarti bahwa hipotesis ke tiga di terima, yaitu “Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara motivasi belajar dan status ekonomi keluarga secara bersama-sama terhadap minat melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi, Perhitungan determinasi juga di peroleh nilai R Square sebesar 0.429 yang berarti 42.9% minat melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi pada siswa XI SMA Swasta Bandung T.P. 2019/2020 secara bersama-sama dipengaruhi motivasi belajar dan status sosial ekonomi keluarga, sedangkan 57.1% dipengaruhi variabel lain yang tidak di teliti dalam penelitian ini.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh positif dan signifikan secara simultan antara motivasi belajar dan status sosial ekonomi terhadap minat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi di SMA Swasta Bandung T.P. 2019/2020.