Skrining Fitokimia Dan Uji Aktivitas Antibakteri Daun Tumbuhan Sayat-Sayat (Leersia hexandra Sw)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan metabolit sekunder ekstrak daun Sayat-Sayat (L.hexandra Sw), Serta Uji aktivitas antibakteri terhadap bakteri S.mutans. Pada Uji Fitokimia ekstrak aseton daun sayat-sayat mengandung flavanoid dan saponin, kemudian dianalisis menggunakan GC-MS yang diperoleh hasil ekstrak fraksi non polar L. hexandra Sw mengandung 78 komponen, dengan komponen utama Bis (2-etil heksil ) ftalat, asam Heksadekanoat, etil ester serta asam Heksadekanoat, metil ester. Selanjutnya di uji aktivitas antibakterinya dengan metode difusi cakram dan metode mikrodilusi. Hasil uji aktivitas antibakteri dengan metode difusi cakram ekstrak daun sayat-sayat 1% terhadap bakteri S.Mutans memiliki zona hambat 7,3 mm. Kontrol positif digunakan kloramfenikol, dan kontrol negatifnya Dimetilsulfoksida. Kemampuan menghambat ekstrak daun sayat-sayat dikategorikan “sedang”. Dan persentase efektivitas daun sayat-sayat terhadap bakteri S.Mutans 55,59 %. Adapun nilai nilai KHM dan KBM bakteri S. Mutans adalah 625 μg/mL dan > 5000 μg/mL. Hal ini menunjukkan adanya aktivitas antibakteri terhadap ekstrak daun sayat-sayat tersebut.