KARAKTERISASI LARUTAN ELEKTROLIT SEL POTENSIOMETRI MENGGUNAKAN METODE POTENSIOMETRI SEBAGAI SENSOR UREA

Telah dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengkarakterisasi larutan elektrolit dengan variasi komposisi, pH, dan molaritas yang berbeda dengan menggunakan FTIR dan UV-Vis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode potensiometri yang dilakukan di Laboratorium FMIPA UNIMED dan Laboratorium Beacukai Belawan Medan. Dari hasil pengujian UV-Vis menunjukkan bahwa penambahan konsentrasi akan menambah besar absorbansi dari larutan elektrolit. Karakterisasi absorbansi larutan elektrolit dalam variasi komposisi menggunakan UV – Vis menunjukkan bahwa larutan buffer fosfat 0,001 M pH 7,5 + KCl 0,001 M + urea 0,001 M + enzim urease 3 tetes memikili absorbansi tertinggi dibanding dengan larutan elektrolit dengan kandungan buffer fosfat dan urea. Begitu juga dengan hasil FTIR menunjukkan hal yang serupa dimana larutan buffer fosfat 0,001 M pH 7,5 + KCl 0,001 M + urea 0,001 M + enzim urease 3 tetes memiliki pola % T (transmisi) tertinggi dari larutan buffer fosfat dan urea. Enzim urease pada penelitian ini berfungsi sebagai katalis. Berdasarkan karakterisasi UV-Vis dan FTIR menyimpulkan bahwa larutan buffer fosfat 0,001 M pH 7,5 + KCl 0,001 M + urea 0,001 M + enzim urease 3 adalah yang terbaik.