Revitalisasi Cerita Rakyat Melayu Deli Berbasis Media Digital

Cerita rakyat merupakan cerita yang tumbuh dan berkembang ditengah masyarakat. Seiring perkembangan zaman cerita-cerita rakyat mengalami kepunahan sehingga perlu dilakukan revitalisasi terhadap cerita rakyat, khususnya cerita rakyat Melayu Deli. Masuknya era Revolusi Industri 4.0 yang ditandai dengan berkembangnya era digital disetiap aspek kehidupan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Bagaimana revitalisasi cerita rakyat Melayu Deli berbasis media digital, (2) Bagaimana hasil revitalisasi cerita rakyat Melayu Deli berbasis media digital. Jenis penelitian ini adalah penelitian Kualitatif dengan metode pengembangan. Subjek penelitian ini adalah Legenda Puteri Hijau. Sumber data dalam penelitian ini adalah hasil wawancara dan dokumen. Teknik pengumpulan data melalui teknik observasi, teknik wawancara, dan teknik dokumentasi. Revitalisasi cerita rakyat Melayu Deli dilakukan berdasarkan model Supanggah, dalam penelitian ini ditetapkan tiga tahapan yaitu merekontruksi Legenda Puteri Hijau kedalam wacana berbahasa Indonesia, mereformasi Legenda Puteri Hijau berbasis media digital, dan merepresentasi Legenda Puteri Hijau kedalam proses pembelajaran. Proses pengembangan hasil revitalisasi cerita rakyat Melayu Deli berbasis media digital dikembangkan dengan model Borg dan Gall dengan tiga tahapan. Pertama Studi Pendahuluan untuk menemukan masalah, kedua Pengembangan Produk awal yaitu memencoba membuat Video Legenda Puteri Hijau dan melakukan uji validasi untuk mengetahui kekurangan dan melakukan revisi terhadap produk. Hasil validasi Kelayakan kegrafikan memiliki kriteria sangat baik dengan presentase 88,89% dan dinyatakan layak dengan revisi. Ketiga yaitu uji coba produk terhadap siswa dengan menyebarkan angket kemenarikan media di MIS Nurul Hadina, Patumbak. Kelas yang dipilih adalah kela V eksekutif, dan hasilnya menunjukkan bahwa Video Legenda Puteri Hijau “sangat menarik” dengan Presentase 100%.