SISTEM KOORDINASI KERJA PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA II (PTPN II) KEBUN TANDEM

Saputra, Hendra (2008) SISTEM KOORDINASI KERJA PADA PT. PERKEBUNAN NUSANTARA II (PTPN II) KEBUN TANDEM. Jurnal PLANS (Penelitian Ilmu Manajemen & Bisnis), 03 (01). pp. 18-25. ISSN 1978-7057

[img] Text
Sistem Koordinasi Kerja pada PT. Perkebunan Nusantara II Kebun Tandem.pdf - Published Version

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_lightbox)
lightbox.jpg - Published Version

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_preview)
preview.jpg - Published Version

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_medium)
medium.jpg - Published Version

Download (0B)
[img] Other (Thumbnails conversion from text to thumbnail_small)
small.jpg - Published Version

Download (0B)
[img] Other (Generate index codes conversion from text to indexcodes)
indexcodes.txt - Published Version

Download (0B)

Abstract

Koordinasi kerja diperlukan untuk menyelaraskan gerak langkah antar bagian-bagian yang ada dalam perusahaan, dimana dengan koordinasi diharapkan adanya kesatuan pandangan dari setiap anggota organisasi tentang suatu tujuan bersama yang diharapkan yang merupakan tujuan perusahaan. Tanpa koordinasi individu-individu dan departemen-departemen akan kehilangan pegangan atas peranan mereka dalam organisasi. Mereka akan mulai mengejar kepentingan sendiri yang sering merugikan pencapaian tujuan perusahaan secara keseluruhan. Koordinasi menunjukkan tindakan-tindakan yang diambil seorang pimpinan yang dalam hal ini dijabat oleh Administratur yang menjamin berlangsungnya kegiatan-kegiatan dari berbagai jenis kegiatan. Dimana kegiatan yang dilakukan oleh berbagai orang tersebut harus sesuai dan seimbang kearah hasil akhir yang diinginkan, yaitu tujuan yang hendak dicapai. PT. Perkebunan Nusantara II Kebun Tandem terletak di Kecamatan Binjai Utara, Kotamadya Binjai, yang berjarak 4 Km dari pusat kota Binjai. Perkebunan Tandem mengelola budidaya tebu dan tembakau. Sistem koordinasi pada perusahaan ini, akan sangat diperlukan dalam menciptakan keharmonisan kerja dan kesatuan tindakan antar bagian. Permasalahan yang terdapat dalam sistem koordinasi dari penelitian pendahuluan yang dilakukan oleh penulis adalah : Masih adanya kecenderungan bahwa bagian budidaya tembakau merasa lebih penting dari pada bagian-bagian yang lain atau sebaliknya sehingga belum dapat menciptakan keharmonisan kerja dan kesatuan tindakan dari masing-masing bagian dalam melaksanakan kegiatan untuk mencapai tujuan perusahaan.

Item Type: Article
Keywords: Sistem koordinasi kerja; Perkebunan; Departementasi; Pendelegasian wewenang; Komunikasi
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Fakultas Ekonomi > Manajemen
Depositing User: Mrs Harly Christy Siagian
Date Deposited: 09 Apr 2016 03:55
URI: http://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/381

Actions (login required)

View Item View Item