PENGARUH INTELLIGENCE QOUTIENT DAN PENDIDIKAN KEUANGAN DI KELUARGA TERHADAP HASIL BELAJAR MENGAJAR MANAJEMEN KEUANGAN MAHASISWA PENDIDIKAN BISNIS UNIVERSITAS NEGERI MEDAN STAMBUK 2015

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh IQ dan pendidikan keuangan di keluarga terhadap hasil belajar manajemen keuangan mahasiswa pendidikan bisnis Universitas Negeri Medan stambuk 2015. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Prodi Pendidikan Bisnis Stambuk 2015 dengan jumlah sampel 90 mahasiswa. Teknik sampling yang digunakan adalah Total Sampling.

Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara test dan angket. Uji validitas angket dengan menggunakan rumus product moment pearson, dan reliabilitasnya dihitung dengan menggunakan Cronbach Alpha. Teknik analisis data penelitian adalah regresi linier berganda untuk menguji hipotesis penelitian dengan menggunakan uji t dan uji F.

Hasil analisis regresi berganda diperoleh persamaan Y = 39.292 + 0,175 X1 + 0,330 X2 + e. Selanjutnya koefisien determinasi (R2) 0,439 yang artinya adalah sebesar 43,9% variabel X1 dan X2 dapat menjelaskan hasil belajar mahasiswa (Y) dan sisanya sebesar 56,1% dijelaskan oleh variabel lainnya yang tidak di kaji dalam penelitian ini. Berdasarkan uji t diperoleh bahwa masing-masing variabel X1 terdapat pengaruh positif dan signifikan terhadap hasil belajar manajemen keuangan mahasiswa (Y) dengan nilai thitung ¬>ttabel (3,713 >1,666) dan ada pengaruh positif dan signifikan antara variabel X2 terhadap hasil belajar manajemen keuangan mahasiswa (Y) dengan nilai thitung>ttabel (7,934,035>1,666). Sedangkan uji F diperoleh hasil bahwa ada pengaruh positif dan signifikan antara Intelligence Quotient (X1) dan Pendidikan keuangan di Keluarga (X2) terhadap Hasil Belajar Manajemen Keuangan Mahasiswa (Y) Pendidikan Bisnis dengan nilai Fhitung>F¬tabel (34,035>3,10) dan nilai signifikansi (0,000<0,05).