APRILIA, OIRYZA (2018) KEDUDUKAN ANAK ANGKAT DALAM PEMBAGIAN HARTA WARIS DITINJAU DARI HUKUM ISLAM DI PENGADILAN AGAMA I A MEDAN. Undergraduate thesis, UNIMED.
1. NIM 3141111028 COVER.pdf - Published Version
Download (125kB) | Preview
2. NIM 3141111028 APPROVAL SHEET.pdf - Published Version
Download (319kB) | Preview
3. NIM 3141111028 ABSTRACT.pdf - Published Version
Download (176kB) | Preview
4. NIM 3141111028 ACKNOWLEDGEMENT.pdf - Published Version
Download (242kB) | Preview
5. NIM 3141111028 TABLE OF CONTENT.pdf - Published Version
Download (221kB) | Preview
6. NIM 3141111028 LIST OF FIGURES.pdf - Published Version
Download (110kB) | Preview
7. NIM 3141111028 LIST OF TABLE.pdf - Published Version
Download (111kB) | Preview
8. NIM 3141111028 LIST OF ATTACHMENT.pdf - Published Version
Download (112kB) | Preview
9. NIM 3141111028 CHAPTER I.pdf - Published Version
Download (345kB) | Preview
13. NIM 3141111028 CHAPTER V.pdf - Published Version
Download (167kB) | Preview
14. NIM 3141111028 BLIBIOGRAFI.pdf - Published Version
Download (264kB) | Preview
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran faktual mengenai pembagian harta waris untuk anak angkat yang ditinjau dari hukum Islam. Keberadaan anak angkat di tengah masyarakat yang dilakukan oleh keluarga tertentu, nampaknya menjadi fenomena yang cukup menarik untuk dapat diperbincangkan dalam kehidupan sehari-hari. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian ialah Hakim dan staf dalam menangani kasus pembagian harta warisan. Lokasi peneltian ini ialah Pengadilan agama kota Medan kelas I A. Di tinjau dari hukum islam dengan pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan dengan mengumpulkan hasil observasi, wawancara, dan disesuaikan dengan teori yang digunakan. Hasil penelitian anak merupakan amanat dari Tuhan yang maha kuasa, yang diberikan agar dapat dipelihara secara lahir dan bathin oleh keluarga. Salah satu akibat hukum dari peristiwa pengangkatan anak adalah mengenai (kedudukan) anak angkat sebagai ahli waris orang tua angkatnya. Menurut Hukum Islam, Anak Angkat tidak dapat diakui untuk bisa dijadikan dasar dan sebab mewarisi, karena prinsip pokok dalam hukum kewarisan Islam adalah adanya hubungan darah / Nasab / keturunan. Menurut kompilasi hukum Islam adalah dengan jalan pemberian “wasiat wajibah” dengan syarat tidak boleh lebih dari 1/3 (sepertiga).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SK-2018 PKN 077 |
Keywords: | ANAK ANGKAT, HARTA WARIS, HUKUM ISLAM |
Subjects: | K Law > K Law (General) L Education > LB Theory and practice of education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pkn |
Depositing User: | Mr Renaldi Syafaruddin Akbar |
Date Deposited: | 10 Apr 2019 14:38 |
Last Modified: | 27 Feb 2020 07:07 |
URI: | https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/34799 |