PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ICARE TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI USAHA DA ENERGI DI KELAS X SEMESTER II SMA NEGERI 13 MEDAN T.P 2017/2018

Telah dilakukan penelitian dengan tujuan untuk mengetahui : 1.) aktivitas siswa selama kegiatan pembelajaran menggunakan model pembelajaran ICARE, 2.) hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran ICARE dan konvensional, 3.)mengetahui apakah ada perbedaan hasil belajar akibat pengaruh model pembelajaran ICARE dan konvensional. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment dengan pretest-postest control group design. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas X MIA yang terdiri dari 10 kelas.Sampel dalam penelitian ini diambil dengan teknik class random sampling, dimana satu kelas sebagai kelas eksperimen diterapkan model pembelajaran ICARE (X MIA 4) dan kelas yang lain sebagai kelas kontrol (X MIA 7) diterapkanmodel pembelajaran konvensional. Berdasarkan hasil pengolahan data pretes diperoleh nilai rata-rata kelas eksperimen 39,69 dan nilai rata-rata kelas kontrol 39,61. Dari hasil uji kesamaan rata-rata pretes kedua kelas pada taraf signifikan α = 0,05 diperoleh thitung = 0,15, ttabel = 1,99, maka dapat disimpulkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan nilai pretes kedua kelas, artinya kedua kelas memiliki kemampuan awal yang sama. Selanjutnya dilakukan pembelajaran dengan model pembelajaran ICAREpada kelas eksperimen dan pembelajaran konvensional pada kelas kontrol. Setelah pembelajaran diberikan kemudian pada kedua kelas dilakukan postes. Untuk kelas eksperimen diperoleh nilai rata-rata 68,75 dan untuk kelas kontrol diperoleh nilai rata-rata 63,59. Dari hasil pengujian kesamaan rata-rata postes dengan taraf signifikan 0,05 diperoleh = 2,07 dan = 1,67. Karena > maka hipotesis (Ha) diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil belajar siswa akibat pengaruh model pembelajaran ICARE terhadap hasil belajar siswa pada materi pokok usahdanenergidikelas X SMA Negeri 13 Medan.