PENGARUH PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR DARI LIMBAH KULIT BUAH PISANG KEPOK (MUSA PARADISIACA L.) TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN CABAI RAWIT (CAPSICUM FRUTESCENS L) VARIETAS ZARA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi pupuk organik cair dari limbah kulit buah pisang kepok, mengetahui pengaruh pemberian pupuk organik cair dari limbah kulit buah pisang kepok terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit dan mengetahui dosis pupuk organik cair berbahan dasar limbah kulit buah pisang kepok berpengaruh baik terhadap pertumbuhan tanaman cabai rawit. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan enam pengulangan dengan konsentrasi pupuk orgnik cair 0, 10, 20, 30 ml/tanaman/aplikasi. Penelitian ini dilaksanakan di rumah kaca, Fakultas FMIPA Universitas Negeri Medan. Parameter yang diuji yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah cabang, jumlah bunga dan jumlah buah. Pemberian pupuk organik cair dari limbah kulit buah pisang kepok (Musa paradisiaca L.) memberikan pengaruh beda nyata terhadap pertumbuhan tinggi tanaman dan jumlah daun, tetapi tidak berpengaruh nyata pada pertumbuhan jumlah cabang, jumlah bunga dan jumlah buah pada tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.). Pada konsentrasi 10 ml merupakan konsentrasi terbaik.