PERBANDINGAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA ANTARA MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK TALK WRITE DAN TALKING STICK DI KELAS VII SMP NEGERI 17 MEDAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kemampuan komunikasi matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe Think Talk Write lebih tinggi daripada siswa yang diajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe Talking Stick di kelas VII SMP Negeri 17 Medan tahun ajaran 2018/2019. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 17 Medan dan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII-6 yang berjumlah 30 siswa dan kelas VII-7 yang berjumlah 30 siswa. Kelas VII-6 dijadikan sebagai kelas eksperimen II dengan model pembelajaran Talking Stick dan kelas VII-7 dijadikan sebagai kelas eksperimen I dengan model pembelajaran Think Talk Write. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu. Instrumen penelitian ini berupa posttest yang telah divalidasi oleh validator dalam bentuk soal uraian. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesis. Pada kelas eksperimen I, nilai rata-rata posttest adalah 76,11, sedangkan pada kelas eksperimen II, nilai rata-rata posttest adalah 66,76. Uji hipotesis dilakukan untuk menjawab hipotesis penelitian dengan menggunakan uji t satu pihak. Dari hasil uji hipotesis diperoleh nilai dan . Karena , sehingga ditolak dan diterima yang berarti kemampuan komunikasi matematis siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Talk Write lebih tinggi daripada kemampuan komunikasi matematis siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Talking Stick pada materi operasi perkalian dan pembagian aljabar di SMP Negeri 17 Medan Tahun Ajaran 2018/2019. Kata kunci : Komunikasi Matematis, Think T