PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS BUDAYA LOKAL DENGAN MENGGUNAKAN PERMAINAN BINGO DALAM PEMBELAJARAN KOSA KATA BAHASA JERMAN SISWA KELAS X SMAN 1 LANGSA

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menghasilkan model pembelajaran yang layak digunakan, mudah dipelajari dan dapat dipakai untuk pembelajaran individual, (2) untuk mengetahui keefektifan model pembelajaran yang dikembangkan pada mata pelajaran Bahasa Jerman berbasis budaya lokal. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan yang menggunakan model pengembangan produk Borg and Gall yang dipadu dengan model desain pembelajaran Dick and Carey. Metode penelitian terdiri dari dua tahapan, tahap I mengembangkan bahan ajar dan uji coba, dan tahap II uji efektifitas produk.
Penelitian dilakukan pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Langsa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksprimen. Sampel penelitian sebanyak 58 orang siswa yang terdiri dari 30 orang siswa sebagai kelas eksprimen yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran berbasis budaya lokal dan 28 orang siswa lain sebagai kelas kontrol yang tanpa menggunakan /model pembelajaran berbasis budaya lokal sebagaimana yang berlangsung selama ini dalam proses pembelajaran.
Hasil penelitian uji hipotesis membuktikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang dibelajarkan dengan menggunakan model pembelajaran berbasis budaya lokal dengan permainan bingo dengan hasil belajar siswa yang dibelajarkan tanpa menggunakan model pembelajaran berbasis budaya lokal. Hal ini ditunjukkan dengan hasil pengolahan data diperoleh thitung = 3,42 > ttabel = 1,87, dengan dk = (n1+n2-2) pada taraf signifikan α = 0,05. Disimpulkan efektifitas penggunaan model pembelajaran berbasis budaya lokal dengan permainan bingo sebesar 23,01% sedangkan buku teks sebesar 17,89%.