PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN PEKERJAAN DASAR TEKNIK OTOMOTIF DI SMKS PARULIAN 3 MEDAN TAHUN AJARAN 2018/2019

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah model pembelajaran Problem Based Learning lebih tinggi daripada model pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar Pengetahuan Dasar Teknik Otomotif kompetensi dasar mengidentifikasi dan menggunakan alat-alat ukur mekanik siswa SMKS Parulian 3 Medan. Penelitian ini dikategorikan kedalam penelitian eksperimen yaitu dengan mengelompokkan sampel penelitian menjadi dua kelas. Sampel penelitian dibagi menjadi dua kelas yakni kelas yang menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning di kelas X TKR I ( kelas eksperimen ) berjumlah 30 siswa dan kelas yang menggunakan model pembelajaran konvensional di kelas X TKR II ( kelas Kontrol ) berjumlah 30 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling. Data dalam penelitian ini diperoleh dari tes hasil belajar kedua kelas sampel yang dianalisis melalui uji t. Hasil pengujian hipotesis ( uji t ) pada taraf signifikan 0,05 dan dk= 58, diperoleh thitung = 2,702 sedangkan ttabel = 2,002. Karena thitung > ttabel berarti Ha diterima dan Ho ditolak, sehingga disimpulkan bahwa Hasil belajar siswa yang diajar menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learning lebih tinggi daripada hasil belajar siswa yang diajar menggunakan Model Pembelajaran Konvensional pada mata pelajaran pekerjaan dasar teknik otomotif kompetensi dasar mengidentifikasi dan menggunakan alat-alat ukur siswa kelas X SMK S Parulian 3 Medan.