PENGARUH SKEPTISME, PENGALAMAN AUDIT, DAN SELF-EFFICACY TERHADAP AUDIT JUDGEMENT PADA INSPEKTORAT KABUPATEN HUMBANG HASUNDUTAN

Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh
skeptisme terhadap audit judgement pada Inspektorat Kabupaten Humbang
Hasundutan; untuk menguji dan menganalisis pengaruh pengalaman audit
terhadap audit judgement pada Inspektorat Kabupaten Humbang Hasundutan;
untuk menguji dan menganalisis pengaruh self-efficacy terhadap audit judgement
pada Inspektorat Kabupaten Humbang Hasundutan; untuk menguji dan
menganalisis pengaruh secara simultan skeptisme, pengalaman audit, dan selfefficacy
terhadap audit judgement pada Inspektorat Kabupaten Humbang
Hasundutan.
Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah auditor Inspektorat
Kabupaten Humbang Hasundutan yang berjumlah 38 orang. Sampel dipilih
dengan menggunakan metode sensus. Jenis data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah data primer. Sumber data dalam penelitian ini adalah auditor yang
terdapat di Inspektorat Kabupaten Humbang Hasundutan melalui kuesioner yang
dibagikan pada saat penelitian. Data diolah menggunakan metode uji statistik
regresi linear berganda.
Hasil penelitian ini membuktikan bahwa pengalaman audit (sig 0,003 <
0,05) dan self-efficacy (sig 0,009 < 0,05) berpengaruh signifikan secara parsial
terhadap audit judgement di Inspektorat Kabupaten Humbang Hasundutan,
sedangkan skeptisme (sig 0,265 > 0,05) berpengaruh tidak signifikan secara
parsial terhadap audit judgement di Inspektorat Kabupaten Humbang Hasundutan.
Adapun skeptisme, pengalaman audit dan self-efficacy berpengaruh signifikan
terhadap audit judgement di Inspektorat Kabupaten Humbang Hasundutan (sig
0,026 < 0,05).
Kesimpulan bahwa secara parsial pengalaman audit dan self-efficacy
berpengaruh signifikan terhadap audit judgement di Inspektorat Kabupaten
Humbang Hasundutan. Adapun secara simultan skeptisme, pengalaman audit dan
self-efficacy berpengaruh signifikan terhadap audit judgement di Inspektorat
Kabupaten Humbang Hasundutan.