ANALISIS TINGKAT KESULITAN BELAJAR DAN PENYEBABNYA DENGAN MENGGUNAKAN LEARNING LOG CLASS PADA MATERI SISTEM RESPIRASI MANUSIA DI SMAN 11 MEDAN, SMAN 13 MEDAN, DAN SMAN 14 MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesulitan belajar siswa berdasarkan aspek kognitif, indikator dan faktor penyebabnya dengan menggunakan learning log class. Penelitian ini merupakan jenis penelitan berdasarkan pendekatan, yaitu penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif, sebagai populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMA Negeri 11 Medan, SMA Negeri 13 Medan dan SMA Negeri 14 Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan random sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini lembar data dan lembar wawancara. Untuk instrumen dalam lembar data digunakan 20 soal uraian yang disusun dalam bentuk learning log class yang terlebih dahulu telah divalidasi. Berdasarkan analisis Siswa mengalami kesulitan belajar yang tinggi pada aspek kognitif sintesis (C5) dan penilaian (C6). Kemudian siswa juga mengalami kesulitan belajar yang sedang pada aspek kognitif penerapan (C3) dan analisis (C4). Sedangkan pada aspek kognitif pengetahuan (C1) dan pemahaman (C2) siswa mengalami kesulitan belajar yang rendah. Selain itu, kesulitan belajar siswa yang termasuk kedalam kategori kesulitan belajar yang sangat tinggi terdapat dalam indikator 1, 3, dan 4, yaitu menjelaskan struktur dan fungsi alat-alat pernapasan pada manusia, menjelaskan proses mekanisme pertukaran oksigen dan karbondioksida dari alveolus ke kapiler darah, dan menjelaskan kelainan atau penyakit yang terjadi pada sistem pernafasan. Kesulitan belajar siswa yang termasuk kedalam kesulitan belajar yang sedang terdapat dalam indikator 2 yaitu, menjelaskan mekanisme pernapasan pada manusia. Berdasarkan hasil wawancara diketahui bahwa faktor internal merupakan faktor utama yang menjadi penyebab kesulitan belajar dan faktor eksternal hanya menjadi faktor pendukung penyebab kesulitan belajar. Faktor internal yang menyebabkan kesulitan belajar antara lain intelegensi, minat, motivasi, dan sikap. Sedangkan faktor eksternal yang menjadi penyebab kesulitan belajar siswa adalah guru, lingkungan sekolah dan dukungan orangtua.