PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJARKAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO PEMBELAJARAN DAN MEDIA POWERPOINT PADA SUB MATERI KULTUR JARINGAN DI SEKOLAH SMA NEGERI 14 MEDAN KELAS XI IPA TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan media video kultur jaringan dan media powerpoint pada materi totipotensi dan kultur jaringan di kelas XI IPA SMA Negeri 14Medan Tahun Pelajaran 2017/2018. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA yang ada di SMA 14 Medan Tahun Pelajaran 2017/2018 yang terdiri dari 7 kelas. Sampel diambil dengan metode purposive sampling, sejumlah 2 kelas yaitu XI IPA 3 yang terdiri dari 41 siswa dan XI IPA 4 berjumlah 41 siswa. Intrumen yang digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa adalah soal dalam bentuk pilihan berganda sebanyak 20 soal yang telah divalidkan terlebih dahulu. Hasil analisis data menunjukkan pretest kelas eksperimen II (35,48 12,59) dan pretest kelas eksperimen I (34,87 12,42). Setelah dilakukan uji –t dengan taraf signifikansi α = 0,05, maka diperoleh thit = 0,22< 2, sehingga tidak ada perbedaan signifikan kemampuan awal kedua kelas tersebut. Sedangkan posttest kelas eksperiment II (73,04 10,59) dan posttest kelas eksperimen I (82,43 8,669). Setelah dilakukan uji –t diperoleh thit = 3,37> 1,669. Uji hipotesis penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar siswa menggunakan media video belajar kultur jaringan jika dibandingkan dengan menggunakan media power point pada materi totipotensi dan kultur jaringan di Kelas XI IPA SMA N 14Medan Tahun Pelajaran 2017/2018.