PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM POSING TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS X AKUNTANSI DI SMK SWASTA BUDISATRYA MEDAN TAHUN PEMBELAJARAN 2016/2017

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hasil belajar Akuntansi
yang diajar dengan model pembelajaran Problem Posing lebih tinggi dibanding
hasil belajar akuntansi yang diajar dengan metode konvensional pada siswa kelas
X AK di SMK Swasta Budisatrya Medan Tahun Pembelajaran 2016/2017.
Penelitian ini dilaksanakan di SMK Swasta Budisatrya Medan yang
beralamat di Jl. Letda Sujono No. 166, Medan pada Semester Genap Tahun
pembelajaran 2016/2017. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas
X AK SMK Swasta Budisatrya Medan yang berjumlah 70 orang siswa yang
terdiri dari 2 kelas. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah Simple
Random Sampling. Sampel penelitian ini terdiri dari kelas Eksperimen 30 orang
pada kelas X AK 1 dan kelas Kontrol 30 orang pada kelas X AK 2. Teknik
pengumpulan data dalam penelitian ini adalah tes hasil belajar berbentuk pilihan
berganda sebanyak 20 soal. Teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan
menentukan uji normalitas, uji homogenitas menggunakan uji F, menghitung uji
hipotesis dengan uji t dengan kriteria hipotesis diterima apabila thitung > ttabel pada α
= 0,05. Pengujian hipotesis diperoleh thitung 2,9343 dan ttabel 1,671 maka thitung >
ttabel. Dengan demikian hipotesis diterima.
Dari hasil analisis data menunjukkan hasil belajar siswa dengan
penggunaan model pembelajaran Problem Posing adalah nilai rata-rata pre-test
45,67 dengan standar deviasi 8,87 dan rata-rata post-test 83,33 dengan standar
deviasi 8,23. Sedangkan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan metode
konvensional adalah nilai rata-rata pre-test 45,16 dengan standar deviasi 9,23 dan
rata-rata post-test 77,16 dengan standar deviasi 8,06. Pengujian hipotesis
dilakukan dengan menggunakan uji t, pada taraf signifikan 95% dengan α = 0,05
yang diperoleh thitung > ttabel yaitu 2,9343 > 1,671 dan dengan demikian Ha
diterima dan H0 ditolak. Sehingga dapat disimpulkan hasil belajar akuntansi yang
diajar dengan model pembelajaran Problem posing lebih tinggi secara signifikan
dibanding hasil belajar akuntansi yang diajar dengan metode konvensional pada
siswa kelas X AK di SMK Swasta Budisatrya Medan.