TEMUAN PECAHAN KERAMIK DAN TEMBIKAR SEBAGAI BUKTI JEJAK PELABUHAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL DI DESA BOGAK KECAMATAN TANJUNG TIRAM KABUPATEN BATU BARA

Penelitian ini bertujuan untuk (a) Mengetahui jenis temuan pecahan keramik dan tembikar yang ditemukan di situs Pantai Bogak, Desa Bogak Kecamatan Tanjung Tiram Kabupaten Batubara (b) Menganalisis bagaimana temuan keramik dan tembikar di situs Pantai Bogak di Desa Bogak dapat membuktikan bahwa Pelabuhan Bogak berperan sebagai pelabuhan perdagangan internasional.
Untuk memperoleh data-data yang dibutuhkan, peneliti menggunakan pendekatan penelitian Deskriptif-Kualitatif. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian sejarah dan metode penelitian arkeologi. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field research) yakni upaya memperoleh data dengan melakukan eskavasi, wawancara, observasi dan dokumentasi serta penelitian kepustakaan (library research) yakni upaya memperoleh data dari buku-buku atau literatur-literatur yang berkaitan dengan judul penelitian. Dari hasil penelitian yang dilakukan diketahui bahwa temuan pecahan keramik dan tembikar di situs Pantai Bogak berasal dari abad 18-19 M. Keramik dan tembikar merupakan komoditas perdagangan utama di Pelabuhan Bogak yang diimpor langsung dari mancanegara seperti Tiongkok, Eropa, Iran dan India. Hal ini didasarkan atas ciri umum yang terdapat pada pecahan keramik dan tembikar baik dari segi warna glasirnya ataupun motif hiasannya. Hal ini membuktikan bahwa Pelabuhan Bogak berperan sebagai pelabuhan perdagangan internasional pada abad 18-19 M. Pelabuhan Bogak hancur pada tahun 1886, diserang oleh bajak laut yang sering melancarkan aktifitas perompakan di Selat Malaka dan Pantai Timur Sumatera.