DAMPAK PENGELOLAAN SAMPAH TERHADAP LINGKUNGAN SEKITAR TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR (TPA) TERJUN KECAMATAN MEDAN MARELAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahui (1) jenis sampah yang terdapat di Tempat Pembuangan Akhir (2) metode pengelolaan sampah yang digunakan di Tempat Pembuangan Akhir (3) dampak yang ditimbulkan dari kegiatan pengelolaan sampah bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat di sekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Populasi dalam penelitian ini adalah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Terjun dengan luas TPA 14 Ha dan penduduk Kelurahan Paya Pasir dan Kelurahan Terjun sebanyak 9.645 KK. Sampel dalam penelitian ini di ambil dari populasi yaitu sebanyak 99 orang.Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik angket, observasi langsung, dan studi dokumentasi. Teknik analisa data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Jenis sampah yang ada di TPA terdiri dari daun-daunan, sisa makanan, kertas, kayu sedangkan anorganik terdiri dari plastik, kaca, logam, karet, dll. Dengan persentase tertinggi yaitu jenis sampah kertas 17,5% dan persentase terkecil adalah sampah kaca 2,3% dari total keseluruhan sampah dengan volume sampah harian dirata-ratakan 1.516 Ton/hari. (2) Metode pengelolaan sampah di TPA yang diterapkan pemerintah Kota Medan adalah metode open dumping pada zona aktif dan control landfill zona nonaktif (3) Dampak positif yang ditimbulkan dari pengelolaan sampah di TPA yakni sampah anorganik diambil dan oleh pemulung untuk di jual, pemanfaatan sampah organik basah untuk pakan ternak dan untuk menimbun lahan rawa. Sedangkan dampak negatif yang ditimbulkan dari pengelolaan sampah di TPA yakni gangguan estetika, polutan hasil dekomposisi, pencemaran air, dan pencemaran tanah.