PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR DAN KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR KELAS X SEMESTER II SMA NEGERI 5 MEDAN T.P 2016/2017

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran inkuiri terbimbing terhadap hasil belajar dan keterampilan proses sains siswa pada materi pokok suhu dan kalor di kelas X Semester II SMA Negeri 5 Medan T.P. 2016/2017. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain two group pretest-postest. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 5 Medan yang terdiri dari 11 kelas. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara cluster random sampling dengan mengambil 2 kelas dari 11 kelas yaitu kelas X MIA 8 sebagai kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran inkuiri terimbing dan kelas X MIA 9 sebagai kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional dengan masing-masing berjumlah 35 siswa. Instrumen yang digunakan terdiri dari tes hasil belajar dan tes keterampilan proses sains berbentuk soal yang terdiri 14 soal yang telah dinyatakan valid. Berdasarkan penelitian diperoleh (1) keterampilan proses sains siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing pada materi pokok suhu dan kalor memiliki nilai postes 74 dengan kategori baik sedangkan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional memiliki nilai postes 67 dengan kategori cukup. (2) keterampilan proses sains siswa akibat pengaruh model pembelajaran inkuiri terbimbing lebih baik daripada pembelajaran konvensional, (3) Ada pengaruh keterampilan proses sains siswa terhadap hasil belajar siswa karena nilai postes 78 dengan kategori tuntas KKM sedangkan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional memiliki nilai rata-rata postes 67 dengan kategori tidak tuntas KKM.