KARAKTERISTIK LONGSORLAHAN JALINSUM TARUTUNGSIBOLGA KECAMATAN SITAHUIS TAPANULI TENGAH

Penelitian dilakukan pada wilayah Jalinsum Tarutung-Sibolga Kecamatan Sitahuis Tapanuli Tengah. Tujuan penelitian ini adalah untuk: mengetahui karakteristik longsorlahan, mengetahui faktor penyebab longsorlahan dan memetakan agihan longsorlahan pada daerah penelitian.Penelitian ini dilakukan dengan metode survei, data diperoleh dari pengukuran lapangan dan data sekunder. Data diolah dan dianalisis untuk memperoleh kondisi longsorlahan pada daerah penelitian.
Hasil penelitian menunjukkan karakteristik longsorlahan: (a) jatuhan debris (debris fall) (b) longsoran debris (debris slide) (c) aliran debris (debris flow) dan (d) jatuhan batuan rock fall; dengan tipe dimensi longsorlahan menunjukkan bahwa semua longsorlahan termasuk golongan longsoran debris, dengan luas longsorlahan terbesar adalah 3010,2 m2. Faktor longsorlahan pada lokasi longsorlahan yaitu: (a) keadaan lereng pada daerah penelitian termasuk pada kelas curam yaitu 23-370; (b) Curah hujan rata-rata tahunan (10 tahun data terakhir) menunjukkan daerah penelitian berkategori tinggi (4738,9 mm/tahun); (c) keadaan vegetasi pada daerah penelitian adalah perkebunan rakyat dengan 2197,2 km2, dan (d) kondisi tanah pada wilayah yaitu jenis tanah Ultisols dan Inseptisols. Agihan longsorlahan pada lokasi penelitian ada di sekitar perkebunan rakyat