PERANAN IBU RUMAH TANGGA DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN KELUARGA DI KELURAHAN SUMBER KARYA

Permasalahan dalam penelitian ini yaitu: 1. Rendahnya pendapatan kepala keluarga di Kelurahan Sumber Karya. 2. Jumlah tanggungan keluarga di Kelurahan Sumber Karya yang cukup besar dimana setiap rumah tangga di Kelurahan Sumber Karya lebih dari dua. 3. Pekerjaan kepala keluarga tidak tetap, diamana kepala keluarga bekerja sebagai buruh ataupun kepala keluarga menanti konsumen sehingga memiliki pengahasilan. 4. Banyaknya waktu luang ibu rumah tangga dimana ibu rumah tangga yang merasa bosan jika hanya duduk-duduk saja dirumah dan tidak menghasilkan apa-apa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peranan ibu rumah tangga dalam meningkatkan pendapatan keluarga dan mengetahui seberapa besar peningkatan yang diterima keluarga dengan berperannya ibu sebagai pencari nafkah. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Peranan Ibu Rumah Tangga yang dikemukakan oleh Julia dalam Novendra (1998) “peranan ibu rumah tangga adalah sebagai pendamping suami, pengatur rumah tangga, pendidik anak, dan pencari nafkah”. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kuantitatif. Sampel penelitian adalah 70 orang (Ibu rumah tangga yang bekerja). Alat pengumpulan data yang digunakan adalah angket (kuesioner) dan teknik analisis datanya menggunakan rumus P = x 100%. Hasil penelitian yang diperoleh menunujukan bahwa 35,7 % Ibu rumah tangga yang bekerja sebagai pedagang yang dimana Ibu rumah tangga di Kelurahan Sumber Karya lebih dominan bekerja sebagai pedagang karena mereka bisas membagi waktu untuk mengurus rumah tangga dan peningkatan pendapatan yang diperoleh keluarga rata-rata Rp.1.500.000 maka pendapatan keluarga setelah Ibu bekerja rata-rata Rp.3.000.000; per bulan