STUDI KEBIJAKAN PENDIDIKAN BERWAWASAN GENDER DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

Juwitaningsih, Tita and Tanjung, Ratna and Darmana, Ayi and Sutiani, Ani and Minarni, Ani STUDI KEBIJAKAN PENDIDIKAN BERWAWASAN GENDER DI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN. Project Report. FMIPA Unimed.

[thumbnail of Fulltext.pdf]
Preview
Text
Fulltext.pdf - Published Version

Download (916kB) | Preview

Abstract

Tujuan studi kebijakan pendidikan ini adalah untuk mengkaji rumusan dan implementasi kebijakan pembangunan pendidikan di Universitas Negeri Medan (Unimed) yang dilihat dari persepektif gender, sehingga dapat dirumuskan ulang kebijakan dan rencana aksi pembangunan yang berwawasan gender. Secara khusus kegiatan studi ini bertujuan untuk: melakukan pengumpulan dan analisis data pembangunan pendidikan di tingkat Unimed dengan menerapkan Gender Analysis Pathways (GAP) dan melakukan kajian dan reformulasi kebijakan pendidikan di tingkat Propinsi dengan menerapkan Policy Outlook and Plan ofAction (POP). Data penelitian dikumpulkan melalui studi dokumentasi Sumber data sekunder berupa data-data kuantitatif yang ada di Unimed. Pendekatan analisis yang dilakukan sebagai studi gender adalah Gender Analysis Pathway (GAP) dan Policy Outlook and Action Planning Process (POP). Hasil studi yang dilakukan menunjukkan bahwa: (1) Rumusan kebijakan pendidikan di Unimed bersifat netral gender dan tidak diarahkan untuk mengatasi kesenjangan gender; (2) Beberapa isu kesenjangan jender di Unimed mencakup: (a) Kesenjangan gender yang terjadi pada keterwakilan dalam menduduki jabatan struktural; (b) Kesenjangan gender yang terjadi akibat adanya perbedaan latar belakang tingkat pendidikan antara dosen perempuan dan laki-laki; (c) Kesenjangan gender terjadi juga pada pencapaian golongan danjabatan fungsional untuk dosen dimana semakin tinggi golongan dan jabatan fungsional semakin kecil jumlah dosen perempuan yang dapat mencapainya; (d) Kesenjangan dalam pengambilan jurusan bagi mahasiswa perempuan dan laki-laki terlihat dari masih didominasinya jurusan yang ada di fakultas teknik dan keolahragaan oleh laki-laki dan fakultas MIPA, FIP, FBS dan FIS, walaupun dari segi kecepatan selesai studi perempuan memiliki tingkat penyelesaian yang cepat. Beberapa implikasi kebiajan yang perlu diterapkan antara lain: (1) Meningkatkan peluang dan mendorong perempuan maupun laki-laki untuk memasuki jurusan-jurusan yang masih bias gender, sehingga terjadi keseimbangan gender; dan (3) Meningkatkan peluang bagi perempuan untuk menduduki posisi pengambilan keputusan dengan tetap memperhatikan persyaratan kualitas managerial dan akademik.

Item Type: Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords: Pendidikan; Gender; Kebijakan publik; Perempuan
Subjects: H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > HQ1101 Women. Feminism
L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education
L Education > LC Special aspects of education > LC189 Educational sociology > LC212.9 Sex differences in education
L Education > LC Special aspects of education > LC71 Education and the state
Depositing User: Mrs Harly Christy Siagian
Date Deposited: 21 Sep 2016 19:17
Last Modified: 06 Feb 2017 06:02
URI: https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/19862

Actions (login required)

View Item
View Item