PERBEDAAN KEMAMPUAN MENGUASAI TEORI DASAR ELEKTRONIKA (MTDE) BERDASARKAN MINAT KEJURUAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR PADA SISWA KELAS X SEMESTER II BIDANG KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDIO SMK-TI SWASTA YAPIM MEDAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan menguasai teori dasar elektronika berdasarkan minat kejuruan dan kemandirian belajar pada siswa kelas X semester II bidang keahlian teknik audio vidio SMK-TI Swasta Yapim Medan Tahun Pelajaran 2011/2012. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X program keahlian teknik audio vidio yang teridri dari 40 orang. Sampel penelitian adalah sampel total yang berjumlah 40 orang. Untuk menjaring data variabel minat kejuruan dan kemandirian belajar dari siswa dijaring melalui angket. Validitas (kesahihan) instrumen diuji dengan menggunakan rumus korelasi product momen angka kasar dengan tingkat penerimaan pada taraf 5%. Sedangkan untuk menjaring data menguasai teori dasar elektronika dijaring melalui tes. Validitas tes diuji dengan rumus koefisien korelasi point biserial dengan tingkat penerimaan pada taraf 5%. Reliabelitas instrumen penelitian diuji dengan rumus alpha yaitu sebesar 0,898 untuk angket minat kejuruan dan 0,911 untuk angket kemandirian belajar. Sedangkan reliabelitas tes menguasai teori dasar elektronika elektronika dihitung dengan KR-20 yaitu sebesar 0,907. Sesuai dengan rancangan faktorial 2 x 2, maka teknik analisis data untuk pengujian hipotesisnya dengan analisis dua jalur. Pengajuan hipotesis penelitian menggunakan ANAVA dua jalur, pengujian hipotesis I diperoleh Fhitung = 124,941 ; sedangkan Ftabel = 4,11 pada taraf signifikansi &#945; = 0,05 Fhitung > Ftabel berarti : Hipotesis pertama yang diajukan (Ho1) ditolak, dengan demikian terdapat perbedaan yang signifikan pada menguasai teori dasar elektronika berdasarkan minat kejuruan. Selajutnya pengujian hipotesis II diperoleh Fhitung = 193,233 ; sedangkan Ftabel = 4,11 pada taraf signifikansi &#945; = 0,05 Fhitung > Ftabel berarti : Hipotesis yang kedua (Ho2) ditolak, dengan demikian terdapat perbedaan yang signifikan pada menguasai teori dasar elektronika berdasarkan kemandirianbelajar dari siswa. Selanjutnya pengujian hipotesis III diperoleh Fhitung = -29,403 pada taraf signifikansi &#945; = 0,05 Fhitung < Ftabel berarti : Hipotesis yang ketiga (Ho3) diterima,yaitu tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada menguasai teori dasar elektronika berdasarkan interaksi antara minat kejuruan dan kemandirian belajar dari siswa.