UPAYA KEPOLISIAN DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN PENGENDARA SEPEDA MOTOR TERHADAP TATA TERTIB BERLALU LINTAS (STUDI KASUS WILAYAH HUKUM POLSEK PAHAE JAE) UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya yang dilakukan kepolisian untuk meningkatkan kedisiplinan dari masyarakat pengguna jalan terkhusus pengendara sepeda motor yang cenderung lebih sering melakukan pelanggaran dalam tata tertib berlalu lintas. Sampel penelitian ini berjumlah 10 anggota kepolisian dari jumlah keseluruhan populasi 10 anggota kepolisian di unit lantas Polsek Pahae Jae. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik yang digunakan penulis dalam melakukan penelitian yaitu dengan mengadakan observasi langsung ke tempat penelitian, wawancara dan angket yang akan dijawab oleh responden. Analisis perolehan data dalam penelitian ini dengan menggunakan uji statistik. Bahwa kepolisian unit lalu lintas di polsek pahae jae sudah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat terkhusus pengendara sepeda motor terhadap tata tertib berlalu lintas. Berbagai upaya yang sudah dilakukan adalah dengan menindak dengan tegas masyarakat yang melanggar tata tertib, memberikan sosialiasi keberbagai instansi seperti sekolah, kantor dan puskesmas dan juga kepada masyarakat pada umumnya guna untuk menambah wawasan masyarakat tentang tertib berlalu lintas, serta membuat spanduk yang mengambarkan tentang dampak positif mematuhi tata tertib berlalu lintas.