PERUBAHAN PENGGUNAAN LAHAN DI KECAMATAN TANJUNG MORAWA KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN 2006-2012

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) perubahan penggunaan lahan pertanian di Kecamatan Tanjung Morawa dari tahun 2006 - 2012. (2) Faktor faktor yang mempengaruhi perubahan penggunaan lahan pertanian, ditinjau dari faktor ekonomi, dan faktor pertumbuhan perkotaan di Kecamatan Tanjung Morawa dari tahun 2006 - 2012.Penelitian ini di lakukan pada tahun 2013 di Kecamatan Tanjung Morawa. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lahan yang digunakan oleh setiap rumah tangga petani di Kecamatan Tanjung Morawa. Mengingat data homogen dan sumber datanya yakni data sekunder maka populasi dijadikan sekaligus sampel. Sumber data sebagian diperoleh dari data primer, dengan perincian 5 % dari 900KK sehingga sumber data diperoleh dari 49 KK. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Teknik studi dokumenter dan Teknik Komunikas Langsung. Dengan analisis data yang digunakan yaitu analisi deskriptif kualitatif.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Perubahan penggunaaan lahan pertanian ke lahan non pertanian di Kecamatan Tanjung Morawa sejak tahun 2006 sampai tahun 2012.Pada tahun 2006 jumlah lahan pertanian seluas 2807 Ha, lahan ini berubah hingga tahun 2012 seluas 276 Ha, dengan perincian 152 Ha ke lahan perumahan, 112 Ha untuk industri dan 12 Ha untuk lahan perkantoran. (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan penggunaan lahan pertanian di Kecamatan Tanjung Morawa pada tahun 2006 sampai tahun 2012 adalah faktor ekonomi, dan faktor pertumbuhan perkotaan yang mengarah pada perumahan, perindustrian dan perkantoran. Faktor ekonomi ditinjau dari pendapatan rumah tangga tertinggi Rp 3.000.000 selama 1 bulan dan terendah Rp 1.000.000 selama 1 bulan dengan rata-rata Rp 2.000.000 selama 1 bulan. Bila dikaitkan dengan Upah Minimum Regional maka seluruh petani memiliki pendapatan berada diatas UMR atau mereka sudah layak hidup. Faktor pertumbuhan perkotaan ditinjau dari perubahan permukiman, industri dan perkantoran. Lahan ini berubah hingga tahun 2012 seluas 276 Ha, dengan perincian 152 Ha ke lahan perumahan, 112 Ha untuk industri dan 12 Ha untuk lahan perkantoran.