PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EXPLICIT INSTRUCTION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MENJAHIT LUBANG KANCING PASPOILLE PADA SISWA KELAS XI TATA BUSANA SMK NEGERI LAGUBOTI

Sidabutar, Januarti and Napitu, Nurmaya (2014) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN EXPLICIT INSTRUCTION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MENJAHIT LUBANG KANCING PASPOILLE PADA SISWA KELAS XI TATA BUSANA SMK NEGERI LAGUBOTI. Jurnal Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, 15 (1). pp. 23-29. ISSN 0854-7468

[thumbnail of Cover.pdf]
Preview
Text
Cover.pdf

Download (292kB) | Preview
[thumbnail of Redaction.pdf]
Preview
Text
Redaction.pdf

Download (316kB) | Preview
[thumbnail of FullText.pdf]
Preview
Text
FullText.pdf - Published Version

Download (443kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran explicit instruction pada mata pelajaran menjahit lubang kancing passpoile. Subjek penelitian ini adalah siswa 28 orang kelas XI Tata Busana 1 SMK Negeri 1 Laguboti. Pelaksanaan penelitian ini terdiri dari empat tahapan yaitu :perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi, dimana terdiri dari dua kali pertemuan. Dalam penelitian ini alat yang digunakan untuk mengumpul data adalah (1) tes, (2) lembar pengamatan, (3) observasi.Metode penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang meliputi sebagai berikut : (1.) Pertemuan awal oleh peneliti dengan guru mata pelajaran, untuk merencanakan tugas teknik pelaksanaan tindakan serta menyusun instrumen yang akan digunakan. (2) Menyusun rencana pelaksanaan kegiatan yang telah disepakati. (3) Proses pembelajaran dengan menerapkan model pembelajaran Explicit Instruction. (3) Pengamatan dilakukan oleh 5 observer dengan menilai observasi guru dan hasil praktek siswa dengan lembar pengamatan. (4) Merefleksikan pembelajaran dengan penerapan model pembelajaran explicit instruction.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hasi lpengetahuan awal siswa (pre test) dengan nilai rata-rata 59,82 siswa yang memperoleh nilai tuntas 21,43% dan dari data dokumentasi guru bahwa nilai siswa menjahit lubang kancing pass poile belum tuntas yaitu dari 32 siswa yang tuntas, hanya 12 orang atau 37% sebelum di terapkan model pembelajaran explicit instruction, kemudian dilakukan pengamatan pada hasil belajar praktek siswa menjahit lubang kancing passpoile dengan penerapan model pembelajaran explicit instruction diperoleh rata-rata 83,35 siswa yang memperoleh nilai tuntas 96,43% dan hasil nilai post testsiswa rata-rata 86,42 siswa yang memperoleh nilai tuntas 100%. Hasil observasi aktivitas guru mencapai rata-rata 94,28. Sesuai dengan KKM yang sudah ditentukan bahwa kelas dinyatakan tuntas jika lebih dari 70% dari jumlah siswa, maka pada penelitian ini siklus I sudah tercapai dengan ketuntasan belajar secara klasikal. Dari hasil yang dilakukan mulai dari pretest dan post test dapat dilihat adanya peningkatan serta hasil belajar menjahit lubang kancing passpoile.Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan model pembelajaran explicit instruction dapat meningkatkan hasil belajar menjahit lubang kancing passpoile pada siswa kelas XI Tata Busana SMK Negeri 1 Laguboti.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Explicit Instruction; Hasil Belajar Menjahit Lubang Kancing Passpoile
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education
Divisions: Fakultas Teknik
Depositing User: Mr Aris Hadiana
Date Deposited: 31 Mar 2016 06:33
Last Modified: 31 Mar 2016 06:33
URI: https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/1048

Actions (login required)

View Item
View Item